Kebijakan Ruang Ramah

Kebijakan ruang ramah acara adalah panduan pertemuan komunitas Wikimedia untuk mendorong terciptanya pengalaman yang positif dan membangun bagi seluruh peserta. Komunitas Wikimedia telah berdedikasi untuk memberikan pengalaman yang ramah bagi semua orang, tanpa memandang jenis kelamin, orientasi seksual, identitas gender atau ekspresi, disabilitas, penampilan, ras, agama, atau pilihan lisensi bebas (dan tidak terbatas pada aspek-aspek tersebut). Kami tidak memberikan toleransi atas pelecehan yang terjadi di acara yang diselenggarakan oleh Wikimedia Indonesia. Siapa pun yang melanggar peraturan ini dapat diminta untuk meninggalkan acara tersebut.

 

Definisi pelecehan

Yang termasuk kategori pelecehan adalah sebagai berikut:

Peserta yang diminta untuk menghentikan perilaku tersebut diharapkan dapat mematuhinya.

 

Konten yang berpotensi menyinggung

Gambar dan media lain yang mungkin menyinggung, menyusahkan, atau mengganggu orang lain tidak boleh ditampilkan dalam konferensi dan acara, kecuali saat konten tersebut terkait langsung dengan topik yang berhubungan dengan Wikimedia. Selain itu, peserta harus diberi informasi dengan jelas sebelum konten ditampilkan. 

Beberapa contoh konten semacam itu mencakup gambar yang menunjukkan ketelanjangan, konten seksual, kekerasan, atau gambar medis. Perhatian yang sama juga harus dilakukan ketika menggambarkan orang pribumi yang telah meninggal, tidak hanya dengan citra, tetapi juga dalam rekaman teks atau audio, yang harus dihindari jika memungkinkan.

Praktisnya:

 

Tindakan pencegahan

Acara komunitas Wikimedia dikelola oleh sukarelawan dan/atau staf Wikimedia Indonesia, penyelenggara acara juga mengharapkan bantuan dan dukungan dari semua peserta dalam mempertahankan kebijakan ruang ramah acara ini. Jika Anda mengalami pelecehan, melihat orang lain mengalami pelecehan, atau memiliki masalah lain, segera hubungi panitia.

Jika panitia khawatir akan perilaku seseorang atau menerima keluhan dari peserta, panitia akan mengambil tindakan yang sesuai dengan situasi pada saat itu. Tindakan tersebut dapat berupa peringatan secara personal maupun meminta orang yang bersangkutan untuk meninggalkan tempat acara. Panitia dengan senang hati membantu peserta untuk menghubungi pihak keamanan tempat acara atau penegak hukum setempat, memberikan pendampingan, atau membantu orang-orang yang mengalami pelecehan agar merasa aman selama acara berlangsung.